Mantan Kepala Rutan Soe.Nixon.G.L Osingmahi ,S.Sos.,M.Hum. Ketua Klub Raja Wali Yesaya Tse .Pengurus PTMSI TTS.Soe -Penakita.Info - Selasa 21/10/2025. Turnamen Tenis Meja DPRD TTS Cup II terus menuai apresiasi dan dukungan dari berbagai pihak. Mantan Kepala Rumah Tahanan (Rutan) Soe, Nixon G.L. Osingmahi, S.Sos., M.Hum., menyampaikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan turnamen ini. Sementara itu, Ketua Klub Raja Wali, Yesaya Tse, menangapi terkait isu anggaran yang beredar.
Sebagai pemerhati tenis meja di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nixon menilai kegiatan ini sebagai langkah positif yang diinisiasi oleh DPRD TTS untuk memasyarakatkan olahraga tenis meja.
"Saya sangat mengapresiasi dan memberikan kebanggaan kepada DPRD Kabupaten Timor Tengah Selatan atas terselenggaranya turnamen ini. Kegiatan ini sangat positif karena melibatkan berbagai kalangan, mulai dari anak muda hingga orang tua," ujar Nixon.
Menurutnya, turnamen ini merupakan wujud nyata upaya DPRD TTS dalam mengolahragakan masyarakat TTS dari berbagai kategori usia, mulai dari tingkat SD, SMP, SMA, hingga usia lanjut.
Menanggapi adanya opini yang menyebutkan bahwa turnamen ini berasal dari pokok pikiran (pokir) DPRD TTS, Nixon berpendapat bahwa hal tersebut tidaklah salah. "Semua proses kegiatan pasti membutuhkan biaya. Bagaimana kita bisa menyelenggarakan kegiatan seperti ini tanpa adanya dana? Tentu setiap kegiatan membutuhkan biaya agar bisa berjalan dengan baik," tegasnya.
Nixon juga menyoroti keberhasilan DPRD TTS dalam menyediakan fasilitas tenis meja yang berstandar nasional atau internasional. "Kabupaten Timor Tengah Selatan memiliki 12 meja tenis yang berstandar nasional atau internasional. Ini tidak dimiliki oleh kabupaten lain, bahkan Kota Kupang saja tidak ada. Ini adalah penilaian positif yang harus diberikan kepada teman-teman DPRD TTS," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Klub Raja Wali, Yesaya Tse, menanggapi terkait isu anggaran yang beredar di masyarakat. Ia menegaskan bahwa turnamen ini bukanlah kegiatan dadakan, melainkan telah dipersiapkan sejak tiga tahun lalu.
"Saya rasa bahwa tenis meja di Kabupaten TTS ini bukan baru pertama kali digelar. Kegiatan ini sudah masuk tahun kedua, sama persis seperti tahun lalu dalam rangka perebutan piala tenis meja DPRD TTS Cup II," ujar Yesaya.
Ia menjelaskan bahwa proposal kegiatan ini telah diajukan sejak tiga tahun lalu dengan harapan dapat memajukan olahraga tenis meja di TTS. Bahkan, PTMSI juga telah memberikan bantuan kepada klub-klub tenis meja yang ada.
"Sebagai salah satu ketua klub, saya berterima kasih kepada pemerintah daerah, dalam hal ini Bapak Bupati dan Bapak Ketua DPRD, melalui PTMSI kami bisa dibantu," ungkapnya.
Yesaya juga menyampaikan kabar gembira bahwa tim tenis meja TTS baru saja meraih juara satu dalam turnamen Bupati Cup Rote Ndao. Hal ini menunjukkan bahwa semangat masyarakat TTS terhadap cabang olahraga tenis meja sangat tinggi.
"Turnamen ini adalah salah satu cara untuk membina masyarakat dan memasyarakatkan olahraga bola kecil atau tenis meja di Kabupaten TTS," jelasnya.
Ia juga menangapi bahwa dana yang diterima memang cukup besar, namun dana tersebut juga digunakan untuk penambahan empat klub baru yang akan diresmikan, sehingga total akan ada sembilan klub tenis meja resmi di Kabupaten TTS.
Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, diharapkan Turnamen Tenis Meja DPRD TTS Cup II dapat berjalan sukses dan memberikan dampak positif bagi perkembangan olahraga tenis meja di Kabupaten Timor Tengah Selatan
( Marfin )
