Soe, Penakita.Info - Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) resmi meluncurkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMP Negeri 1 SoE pada Senin, 21 Juli 2025. Program ini bertujuan menekan angka stunting dan gizi buruk serta meningkatkan partisipasi sekolah.
Dalam pantauan media peluncuran MBG dihadiri oleh, Bupati TTS Eduard Markus Lioe , Anggota DPRD Provinsi NTT Mateus Osorio Soares , Wakil Ketua DPRD TTS Arsianus Nenobahan dan Fraksi Gerindra DPRD TTS , Dandim 1621/TTS, Letkol Inf. Gunawan Budi Prasetyo , Kapolres TTS, AKBP Hendra Dorizen (diwakili Kasat Reskrim Iptu Joe Ndolu), Camat Kota SoE Grace Fallo , Kepala Dinas Kesehatan dr. Rya Tahun , Kepala SPPG Kota SoE Satu, Viktorimus M. Teke , Kepala Sekolah dan guru SMP Negeri 1 SoE, Omarmi I. Liu, S.Pd., M.Si
Acara diawali dengan penyambutan adat oleh siswa dan guru SMP Negeri 1 SoE, dilanjutkan peninjauan proses pembagian dan konsumsi makanan bergizi oleh para siswa.
Pada sambutan Bupati Eduard Markus Lioe ("Buce Lioe"): MBG merupakan langkah awal pemenuhan hak dasar anak dan ibu hamil akan gizi seimbang. Saat peluncuran, 1.307 penerima manfaat (1.040 siswa SMPN 1 SoE dan ibu hamil). Pemerintah berencana membangun empat dapur lagi untuk perluasan program.
Sementara itu Mateus Osorio Soares (Anggota DPRD Provinsi NTT, Fraksi Gerindra): Pelaksanaan program berjalan lancar, menunjukkan keseriusan pemerintah daerah. Ia berharap jumlah penerima manfaat terus bertambah untuk menekan angka stunting. Ditambahkan bahwa 1.700 penerima manfaat tambahan direncanakan untuk esok hari.
Hal senada disampaikan Arsianus Nenobahan (Wakil Ketua DPRD TTS): Peluncuran MBG merupakan momentum penting dalam memerangi gizi buruk dan stunting. DPRD siap mendukung melalui regulasi dan penganggaran agar program menjangkau lebih banyak sekolah, termasuk di desa-desa.
"Ia menyoroti lebih dari 22.000 anak di TTS yang tidak bersekolah, dan berharap MBG memotivasi mereka untuk kembali bersekolah. Ia juga menekankan bahwa banyak anak di pedesaan tidak sarapan atau makan di sekolah, menjadi kendala besar yang diharapkan dapat diatasi dengan MBG.ujar Aris.
Omarmi I. Liu, S.Pd., M.Si (Kepala Sekolah SMP Negeri 1 SoE): Sekolah bangga menjadi lokasi perdana pelaksanaan MBG di TTS dan mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak. Program ini menjadi semangat baru bagi siswa dan guru.
Program MBG diharapkan menjadi pemicu semangat anak-anak untuk kembali dan tetap bersekolah, terutama di daerah pedesaan.
( Marfin )